Kekalahan Liverpool 0-3 dari Napoli benar-benar membuat para pemain muda Liverpool panas - dingin. Bukan amarah Juergen Klopp yang mereka te...
Bukan amarah Juergen Klopp yang mereka terima setelah kekalahan di Murrayfield Stadium di Edinburgh, Skotlandia, Minggu (28/7), melainkan amukan dua pemain senior, Jordan Henderson dan James Milner.
Andy Robertson, bek kiri Liverpool, mengungkapkan kepada Daily Mail bahwa kata-kata Henderson dan Milner pasti akan kena sensor semua jika dimuat di koran. Dengan kata lain, para pemain muda Liverpool ini dihujani kata-kata tak senonoh.
"Mereka mengumpulkan kami di pinggir lapangan, membentuk lingkaran, dan mulai menghujani dengan kata-kata yang tak bisa ditayangkan sebelum jam 9 malam (jam tidur anak-anak di Inggris)," kata Robertson.
Pesepak bola berusia 25 tahun itu tidak sakit hati, dan merasa mereka layak dimaki-maki dengan kata-kata tak senonoh itu karena bermain sangat buruk saat menghdpi Napoli.
Lorenzo Insigne, Arkadiusz Milik, dan Amin Younes berhasil membobol gawang Liverpool dalam waktu 52 menit.
Kekalahan itu menambah daftar laga tanpa kemenangan, yang dialami juara Liga Champions ini selama pramusim. Sewaktu melakukan tur ke Amerika Serikat, Liverpool melakoni tiga laga yang berakhir tanpa kemenangan.
Mereka kalah 2-3 dari klub lama Klopp, Borussia Dotmund, kemudian kalah 1-2 dari Sevilla, dan bermain imbang 2-2 melawan Sporting Lisbon.
"Permainan kami memang dogol banget tadi. Jauh dari sempurna. Kami bermain sendiri-sendiri. Kami harus segera mengatasi masalah ini, karena musim kami akan dimulai akhir pekan besok," katanya.
Siap tidak siap, para penggawa tim berjuluk Reds ini memang harus siap karena akhir pekan ini mereka akan menghadapi Manchester city di laga Community Shield.
Rekan Robertson, Giorginio Wijnaldum, membenarkan ucapan Robertson. "Ketidak kompakan dan kesalahan harus segera diperbaiki. Kesalahan ini menyakitkan, tapi kami bisa belajar dan bangkit kembali," tandas gelandang berpaspor Belanda ini.