Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Hasil Liga 1: Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar Berakhir Imbang 1-1

Bola.my.id -  Pertandingan seru antara Persebaya Surabaya melawan PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berakhir dengan hasil imban...


Bola.my.id
Pertandingan seru antara Persebaya Surabaya melawan PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berakhir dengan hasil imbang 1-1. Duel ini digelar di Stadion Gelora Bung Tomo pada hari Rabu, 23 Oktober 2024, malam WIB. Kedua tim datang dengan performa yang kuat, masing-masing menempati posisi dua dan empat dalam klasemen sementara, menjanjikan pertandingan yang menarik dan penuh tensi.

Babak Pertama: Dominasi PSM Makassar

Laga dimulai dengan atmosfer yang cukup intens di Gelora Bung Tomo. Kedua tim tampak sangat berhati-hati di menit-menit awal. PSM Makassar terlihat lebih menguasai bola dan berusaha mengontrol tempo permainan, sementara Persebaya memilih menunggu untuk kemudian melakukan serangan balik cepat.

PSM Makassar membuka keunggulan lebih dahulu melalui situasi bola mati di menit ke-16. Gol ini diawali dengan umpan tendangan bebas dari Ananda Raehan yang dilepaskan dari sisi kanan lapangan. Umpan lambung ini disambut dengan baik oleh Yuran Fernandes yang lepas dari kawalan pemain bertahan Persebaya. Sundulan Yuran yang terarah ke tiang jauh sukses menaklukkan kiper Persebaya, membuat PSM unggul 1-0. Gol ini menambah semangat para pemain PSM, yang kemudian lebih percaya diri dalam mengatur serangan berikutnya.

Meski tertinggal, Persebaya tak lantas menyerah. Pada menit ke-20, Persebaya mencoba untuk membalas melalui tendangan jarak jauh dari Mohammed Rashid. Namun, sayangnya tendangan keras tersebut hanya berakhir tipis di sisi kiri gawang PSM, belum berhasil merubah keadaan.

Pada menit ke-24, Persebaya kembali mengancam melalui Francisco Rivera. Bermula dari lemparan ke dalam yang cepat, Rivera berhasil melakukan penetrasi dari sisi kanan lapangan dan melepaskan tembakan mendatar. Namun, kiper PSM dengan sigap berhasil menepis bola dan menggagalkan upaya tersebut.

PSM Makassar sendiri juga tidak tinggal diam. Mereka terus berusaha menambah keunggulan melalui skema bola mati yang terbukti cukup efektif. Pada menit ke-36, PSM kembali mendapatkan peluang emas. Ananda Raehan, yang pada pertandingan ini menjadi aktor penting dalam menciptakan peluang, mengirimkan umpan lambung ke arah Tito Okello. Tito berhasil menyundul bola dengan baik, namun kiper Persebaya berhasil melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga skor tetap 1-0.

Gol Penyeimbang di Akhir Babak Pertama

Pada akhir babak pertama, Persebaya berhasil memanfaatkan situasi bola mati untuk menyamakan kedudukan. Gol penyama ini lahir dari kaki Mohammed Rashid. Tendangan bebas Rashid pada menit ke-45+2 berhasil mengecoh kiper PSM dan bersarang di pojok kiri bawah gawang. Gol ini membuat skor menjadi 1-1, sekaligus membangkitkan semangat para pemain Persebaya yang sebelumnya terlihat kesulitan membongkar pertahanan PSM. Gol ini disambut meriah oleh para suporter yang memadati stadion, memberikan motivasi tambahan bagi tim tuan rumah menjelang babak kedua.

Babak Kedua: Persebaya Lebih Agresif, Peluang Demi Peluang Terbuang

Memasuki babak kedua, Persebaya tampil lebih agresif. Mereka tampak memiliki intensi yang lebih tinggi untuk membalikkan keadaan. Pelatih Persebaya tampaknya memberikan instruksi khusus kepada para pemainnya untuk meningkatkan intensitas serangan. Pada menit ke-47, peluang emas pertama di babak kedua tercipta. Sebuah umpan silang dari sisi kanan disambut oleh Rizky Dwi Pangestu di depan gawang, namun sayangnya bola masih melambung tinggi di atas mistar gawang.

Persebaya terus menekan pertahanan PSM. Pada menit ke-64, peluang emas kembali tercipta. Kali ini, umpan silang dari Rivera disambar oleh Kasim Botan di dalam kotak penalti. Namun, tendangan keras Kasim malah menghantam mistar gawang, sehingga kesempatan untuk unggul kembali terbuang sia-sia. Bola liar hasil pantulan mistar kemudian berhasil dihalau oleh kiper PSM, yang membuat skor tetap imbang.

Tidak hanya berhenti di situ, Persebaya mendapatkan peluang lain di menit ke-79. Flavio Silva berhasil masuk ke dalam kotak penalti dan hanya tinggal berhadapan dengan kiper PSM. Sayangnya, sontekan Flavio yang sedikit tergesa-gesa berakhir tipis di samping kanan gawang, lagi-lagi gagal menambah gol untuk Persebaya.

PSM Tidak Mau Kalah: Balasan dan Tindakan Kiper yang Cemerlang

Meskipun lebih banyak ditekan, PSM juga beberapa kali mengancam gawang Persebaya. Pada menit ke-82, Adilson Silva mendapatkan peluang melalui umpan lambung dari sisi kanan. Adilson melepaskan sundulan keras yang mengarah ke gawang, namun kiper Persebaya, Ernando Ari, menunjukkan refleks yang luar biasa dengan menepis bola dan menyelamatkan timnya dari kebobolan.

Pertandingan semakin intens memasuki menit-menit akhir. Persebaya sempat mencetak gol di menit ke-87 melalui Flavio Silva, namun sayangnya gol tersebut dianulir oleh wasit karena Flavio sudah berada dalam posisi offside ketika menerima bola dari sepakan Rivera. Keputusan ini diprotes oleh para pemain dan suporter Persebaya, namun wasit tetap pada keputusannya.

Hasil Akhir: Kedua Tim Berbagi Poin

Setelah perjuangan keras dari kedua tim, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga peluit panjang berbunyi. Pertandingan berakhir dengan skor 1-1. Hasil imbang ini membuat kedua tim harus berbagi poin. Bagi Persebaya, tambahan satu poin ini cukup untuk sementara naik ke posisi teratas klasemen dengan raihan 18 poin. Sementara itu, PSM tetap bertahan di posisi keempat dengan total 16 poin.

Pertandingan ini memperlihatkan betapa seimbangnya kekuatan kedua tim yang sama-sama memiliki lini serang yang tajam dan pertahanan yang solid. Baik Persebaya maupun PSM menunjukkan kemampuan bertahan yang sangat baik, terutama kiper dari kedua tim yang beberapa kali melakukan penyelamatan penting untuk menjaga timnya dari kebobolan.

Taktik dan Strategi Kedua Tim

Dari sisi taktik, Persebaya lebih banyak mengandalkan serangan balik cepat dan bola-bola silang dari kedua sayap. Francisco Rivera dan Mohammed Rashid menjadi sosok kunci dalam membangun serangan, terutama dengan kemampuan mereka dalam memberikan umpan-umpan terukur. Sementara itu, PSM Makassar mengandalkan kekuatan fisik dan kemampuan duel udara dari Yuran Fernandes dan Tito Okello untuk menciptakan peluang.

PSM tampak lebih berfokus pada permainan bola mati, yang terbukti efektif dalam mencetak gol pertama mereka. Ananda Raehan menjadi kreator utama dalam mengirimkan umpan-umpan akurat, terutama dalam situasi bola mati, yang berulang kali merepotkan pertahanan Persebaya.

Evaluasi Pertandingan

Pertandingan ini menjadi ajang pembuktian bagi kedua tim untuk menunjukkan kesiapan mereka dalam mengarungi kompetisi Liga 1 yang sangat ketat. Persebaya, meskipun sempat tertinggal, mampu menunjukkan karakter pantang menyerah dengan menyamakan kedudukan sebelum jeda babak pertama. Di sisi lain, PSM Makassar memperlihatkan pertahanan yang cukup solid meski harus menghadapi tekanan bertubi-tubi dari Persebaya, terutama di babak kedua.

Hasil imbang ini menunjukkan bahwa kedua tim masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Persebaya harus lebih efektif dalam memanfaatkan peluang-peluang yang ada, terutama di depan gawang lawan. Sementara itu, PSM perlu memperbaiki organisasi pertahanan mereka agar tidak mudah memberikan peluang kepada lawan, terutama dari sektor sayap.

Dengan hasil ini, baik Persebaya maupun PSM tetap dalam persaingan ketat di papan atas klasemen. Liga 1 2024/2025 masih panjang, dan hasil imbang ini bisa menjadi modal berharga bagi kedua tim untuk terus meningkatkan performa mereka di pertandingan-pertandingan berikutnya. Para penggemar tentu berharap melihat aksi-aksi menarik dan kemenangan dari tim kesayangan mereka di pertandingan selanjutnya.




Latest Articles